. 
. 
.
.
.ACEH TIMUR – kerusakan tatanan kehidupan masyarakat akibat banjir dikabupaten aceh timur sering kerab terjadi secara berulang -ulang dan tanpa henti-hentinya dirasakan oleh masyarakat dengan kesedihan dan berlinangan air mata.
Bagaimana tidak setiap kurun waktu serta intensitas cuaca hujan yang tinggi maupun faktor alam serta faktor kelalaian manusia menjadi bencana yang besar dirasakan oleh masyarakat disana, dimana tatanan kehidupan manusia telah rusak seperti rumah rusak, harta benda hilang, perekonomian hancur sumber pendapatan seperti sawah tenggelam dimana padi sudah mulai panen tidak bisa diambil dan diangkut semua terbawa banjir serta fasilitas umum rusak berat dan hancur, termasuk mengancam jiwa manusia, kehilangan segalanya.
Amatan awak media, mengingat akan peristiwa bencana alam seperti banjir banyak terjadi di wilayah Kabupaten Aceh Timur setiap tahun, awak media mencoba sharing bersama Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh Timur Ashadi, selasa,1/3/2022.
Pada pertemuan tersebut Ashadi menyampaikan aceh timur adalah daerah langganan banjir khususnya wilayah pedalaman atau pelosok desa maupun kota,disini kita selalu berharap kepada masyarakat untuk selalu waspada dan antisipasi dan dapat membaca informasi berita perkembangan melalui BMKG prakiraan cuaca.
Seiring akibat resiko dampak banjir yang sering terjadi mulai dari arah hulu meluas kedaerah turunan muara sungai terkadang terkadang akibat sampah-sampah bertumpuk tersangkut disaluran pembuang maupun akibat lainnya dimana banjir meluas dari satu desa ke desa lainnya, maupun dari satu kecamatan ke kecamatan lainnya, ini pemicu faktor banjir juga.
“Kita berharap banyak kepada masyarakat yang ada di aceh timur mari kita waspada dengan cara budaya gotong-royong bersih-bersih untuk tanggulangi banjir minimal kita bisa berusaha untuk kita semua,” ajaknya.
Ashadi menambahkan kita harus berusaha bersama-sama untuk dapat menanggulangi banjir dan kita tidak mau masyarakat selalu menjadi korban akibat bencana alam. “Kita harus berusaha semaksimal mungkin untuk memperkecil resiko banjir dikemudian hari,” imbuhnya.
Hasil pertemuan bersama awak media bersama Kepala BPBD Aceh Timur adalah untuk menjadi acuan kinerja pemkab aceh timur, agar kedepan ada cara-cara aksi penanggulangan lebih efektif dan bisa memperkecil resiko dampak banjir. (TS)
