. 
. 
.
.
.
SIDOARJO – Memperingati haul sesepuh yang membuka desa Banjarbendo, diadakan kegiatan sholawat dan syukuran, Sabtu (19/03/2022) dimulai sekitar pukul 20:00 Wib, diikuti warga Desa Banjarbendo.
Dimulai dengan syukuran atau tumpengan dari warga desa serta peresmian dan penyerahan kunci kios usaha kepada warga desa yang berhak dan dilanjutkan dengan sholawatan. Dengan iringan grup sholawat Ahbabul musthofa Sidoarjo
Kades Banjarbendo Sugeng Bahagia SH. Mengatakan, mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah bekerja dengan baik sehingga bisa terlaksana tanpa suatu hambatan.
“Kita mendukung dan mengapresiasi kegiatan haul ini dengan bersolawat. Dengan adanya kegiatan ini menunjukkan kalau telah terjadi alkuturasi kebudayaan Jawa dengan agama Islam. Sehingga kedepannya bisa lebih ditingkatkan lagi. Mana yang kurang diperbaiki,mana yang sudah baik dipertahankan,” kata Sugeng.
Di tempat yang sama, Habib Haidar Al-Haddad menuturkan, desa Banjarbendo ada kegiatan haul yang diisi dengan sholawatan satu hal yang baik. “Kita mengenang memperingati hari wafatnya seseorang yang yang tentunya orang sholeh dan haul ini merupakan bentuk dari rasa bakti kita terhadap para sesepuh, orang tua kita sama para leluhur yang sudah wafat,” tuturnya.
Menurutnya, Kegiatan ini merupakan bentuk wujud bakti kita setelah beliau wafat sebagai anak yang selalu mendoakan yang isinya membaca Yasin Tahlil sholawat yang mana semuanya untuk almarhum yang kita peringati. Harapannya dengan kegiatan ini para penerus atau generasi muda mau bikin acara atau tidak bikin acara kita juga yang penting mendoakan sepepuh, leluhur atau orang tua kita bisa dengan selamatan.
“Kalau ada kemampuan untuk membuat acara ya dibuat acara. Dalam bentuk apapun doa itu adalah hal yang bagus Apalagi untuk para orang tua kita. Semoga generasi muda bisa meneladani, mencontoh orang tua, para leluhur kita karena teladan itu kalau bukan mereka para orang tua kita yang telah dakwa memperjuangkan agama, memperjuangkan bangsa ini para kyai para habib para ulama Walisongo di Indonesia. Kita sebagai generasi muda yang meneruskannya untuk saat ini dan masa yang akan datang,” jelasnya.
Muhammad Roni Nandar sekertaris panitia menjelaskan, kegiatan ini untuk tawasul kepada kanjeng nabi, kedua mbah-mbah, sesepuh yang mbabat alas mendirikan Desa Banjarbendo untuk menghargai jasa-jasa beliau.
“Kita mengirim doa tawasul dan sholawatan. Dan dengan adanya kegiatan ini kita mempererat tali persaudaraan sesama warga. Acara ini kita isi dengan sholawat dan pengajian umum. Dengan Harapan dilanjutkan pada masa yang akan datang,” ujarnya. (msa)
