KOTA BEKASI – Pantang pulang sebelum api padam. Pemadam Kebakaran Atau Damkar. Dengan sigap akhirnya petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api di lokasi kejadian.
Damkar Kota Bekasi menerima
informasi kebakaran pukul 21.14 WIB. Segera mobil dikerahkan oleh Dinas Pemadam Kebakaran ( Damkar ).
Untuk memadamkan si jago merah,
Ada sekitar 5 unit (2 unit Mako, 1 unit sektor Jatisampurna, 1unit sektor Rawalumbu 1unit Rescue) dikirimkan ke lokasi kejadian. Jalan setia 1 Jatiwaringin Pondok Gede Kota Bekasi Jawa Barat, Sabtu (12/3/22) Malam
Tempat Kejadian Perkara (TKP), bengkel las dan bengkel mobil, kobaran api sudah besar. Tidak lama berselang api berhasil di padamkan, dan nampak bangunan mengalami rusak berat, 4 unit mobil juga 1 kendaraan roda dua. Diduga penyebab kebakaran bengkel akibat korsleting panel listrik.
Pegawai bengkel mengatakan diduga api berasal dari korsleting panel listrik yang cepat membakar tumpukan triplek.
Ditempat yang sama, salah satu anggota pleton C regu 3 mengatakan, waktu mencoba mrncari informasi terhadap saksi dirumah tersebut, menurutnya api diduga berasal dari korsleting listrik. “Tadi waktu kita tanya dengan saksi yang tinggal di rumah, katanya ada api tiba-tiba muncul dan munculnya api dikarenakan dugaan akibat korsleting listrik, lalu Api membesar dan menyambar sebagian isi bengkel las dan kendaraan,” terangnya.
“Saya mengimbau kepada masyarakat supaya wajib menyediakan alat pemadam kebakaran (Apar) ringan. Karena kalau setiap kios atau tempat usaha memiliki apar, jika terjadi kebakaran ringan seperti ini bisa lebih cepat mereka padamkan sendiri,” ujarnya.
Sementara itu, saat di konfirmasi tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut. namun pemilik kios diperkirakan mengalami kerugian yang ditaksir mencapai Rp.500 juta.
Petugas yang berada di lokasi saat kejadia, Damkar Kota Bekasi, PMI, BPBD, Bimaspol, Satpol PP, Banbinsa, dan RW.RT.
Waspada bahaya kebakaran !!! Hubungi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi di No telpon 021 88957805. Pelayanan Gratis / tidak di pungut biaya.(Fathir)