.
.
.SAMARINDA – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur Ir Seno Aji memimpin Rapat Paripurna ke-5 Masa Sidang Satu Tahun 2023 terkait pandangan umum fraksi-fraksi terhadap dua buah Ranperda usulan pemerintah provinsi antara lain pengelolaan keuangan daerah serta pajak daerah dan retribusi daerah.
Secara keseluruhan tegas politikus Gerindra itu, semua fraksi di DPRD Kaltim menyetujui agar secepatnya dibentuk panitia khusus yang nantinya akan menangani dua buah ranperda ini.
“Memang ini sesuatu yang perlu kita diskusikan bersama, sehingga tadi saat paripurna itu banyak teman-teman dan fraksi yang sepakat untuk ditangani pansus daripada dikembalikan ke komisi,” ungkapnya, di Gedung B Komplek DPRD Kaltim jalan Teuku Umar, Kota Samarinda.
Apabila dua buah Ranperda ini ditangani pansus, maka akan lebih komprehensif bisa dilihat dari sudut pandang manapun. Maka dari itu, banyak fraksi yang mengusulkan agar segera dibentuk pansus.
“Tapi nanti akan coba kita diskusikan lagi diranah pimpinan jika memang pansus itu diperlukan. Apalagi ini sangat penting bagi masyarakat Kaltim, ya kita akan lakukan itu. Karena yang kita inginkan adalah pendapatan asli daerah meningkat nantinya,” paparnya, Selasa (31/1/2023).
Disinggung terkait kapan rencananya pansus dibentuk, Seno menuturkan bahwa pihaknya masih menunggu jawaban Gubernur Kaltim atas pendapat yang dikemukakan DPRD Kaltim dalam rapat paripurna hari ini.
“Nanti, kalau sudah pendapat gubernur, ini kan sudah ada pendapat dari fraksi-fraksi. Di rapat paripurna berikutnya, kita akan putuskan pansus atau kembalikan ke komisi,” bebernya.
“Kalau kita lihat tadi banyak fraksi yang minta untuk dibuat pansus, ya nanti kita diskusikan dulu. Kalau memang pansus ya kita harus pansuskan semua,” sambung Sekretaris DPD Gerindra Kaltim tersebut.
(Nng/Lyd)
