TANJUNG REDEB, Berau Global Satu – Pengembangan komoditas kakao di Berau mendapatkan dorongan kuat dari PT Berau Coal melalui program Kolaborasi Pengembangan Kakao untuk Meningkatkan Pendapatan Petani (Si Bang Koko Mantap) yang digarap oleh Dinas Perkebunan Berau. Dalam upaya mengangkat pendapatan petani kakao di Bumi Batiwakkal, PT Berau Coal telah menunjukkan komitmennya yang luar biasa.
Bupati Berau, Sri Juniarsih, menyampaikan apresiasi tinggi kepada PT Berau Coal melalui Berau Cocoa yang selama ini selalu berada seiring dengan visi Pemerintah Kabupaten Berau dalam meningkatkan kualitas dan nilai coklat yang diproduksi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Konsistensi PT Berau Coal dalam mengembangkan kakao, mulai dari pembinaan petani hingga hilirisasi pengolahan menjadi produk siap jual dan konsumsi, dianggap sangat berarti dalam mendukung kakao sebagai komoditas andalan Berau.
“Berau Coal telah memberikan kontribusi luar biasa, tidak hanya dalam pembinaan petani tetapi juga dalam tahap hilirisasi pengolahan dan pemasaran kakao,” ujar Bupati Sri Juniarsih. “Kami sangat mengapresiasi upaya-upaya yang telah dilakukan oleh Berau Coal,” tambahnya.
Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Berau, Lita Handini, menjelaskan bahwa kerjasama ini merupakan contoh kolaborasi yang aktif antara Pemerintah Daerah dan pelaku usaha seperti PT Berau Coal dalam mendorong sektor kakao di Berau. Semangat ini diharapkan akan memberikan dorongan positif kepada para petani kakao di Berau.
“Semoga para petani melihat komitmen ini sebagai motivasi untuk tetap bersemangat dalam usaha budidaya kakao, karena kesejahteraan mereka terkait erat dengan perkembangan komoditas ini,” kata Lita Handini pada hari Jumat (23/9).
Salah satu hasil kolaborasi yang diupayakan adalah penyediaan pasar jual biji kakao yang stabil. Ketika para petani yang menjadi binaan Dinas Perkebunan menghasilkan panen, mereka memiliki pembeli yang telah dijamin. Hal ini mengurangi ketidakpastian dalam penjualan hasil panen mereka. PT Berau Coal, melalui Berau Cocoa, juga berperan dalam pengolahan biji kakao sehingga dapat dijual dalam bentuk produk siap konsumsi.
“Kolaborasi ini juga melibatkan Pabrik Pengolahan Cokelat Berau Cocoa yang dimiliki oleh Berau Coal. Mereka tidak hanya membeli biji kakao dari petani, tetapi juga mendukung hilirisasi produksi souvenir dan bubuk coklat,” ungkap Lita Handini.
Sosial Enterprise Coordinator PT Berau Coal, Muhammad Masyhuri, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung program-program pemerintah yang sejalan dengan visi dan misi perusahaan. Pengembangan biji kakao ini tidak hanya membantu petani kakao meningkatkan pendapatan mereka tetapi juga sejalan dengan upaya PT Berau Coal dalam meningkatkan kesejahteraan petani kakao.
“Pertama, Berau Coal selalu berkomitmen mendukung program pemerintah di berbagai sektor. Program Berau Cocoa secara khusus mendukung program Dinas Perkebunan dalam meningkatkan pendapatan petani,” jelas Muhammad Masyhuri.
Muhammad Masyhuri juga mengapresiasi upaya inovatif Dinas Perkebunan melalui program Si Bang Koko Mantap, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan petani kakao di Berau. Selain itu, program ini juga berfokus pada sosialisasi manfaat konsumsi kakao, terutama dalam upaya menurunkan tingkat stunting.
“Pada dasarnya, program ini sejalan dengan tujuan kami dalam Berau Cocoa, yang juga berfokus pada pengolahan biji kakao menjadi produk yang siap dikonsumsi, seperti cokelat atau bubuk kakao. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesejahteraan yang lebih baik bagi petani kakao di Berau,” tutupnya.