Samarinda, Global-satu.com – Dalam merespons informasi mengenai aktivitas balap lari yang dilakukan oleh pemuda selama bulan Ramadan, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kota Samarinda, Muslimin, menyoroti pentingnya koordinasi dalam kegiatan semacam ini. Meskipun laporan dari masyarakat mengenai lokasi dan waktu kegiatan tersebut masih belum jelas, Muslimin menegaskan bahwa koordinasi merupakan faktor krusial.
“Kami telah mendengar tentang aktivitas balap lari yang dilakukan pada malam hari. Namun, kami belum mengetahui secara pasti di mana dan kapan kegiatan ini berlangsung,” ujar Muslimin pada Sabtu malam, (23/3/2024).
Lebih lanjut, Muslimin menambahkan bahwa jika kegiatan ini dapat dikoordinasikan melalui organisasi seperti Federasi Atletik Seluruh Indonesia (FASI), hasilnya akan lebih terstruktur dan mungkin dapat mengungkap potensi atlet yang belum tergali. Selain itu, pihaknya berkomitmen untuk melakukan peninjauan lebih lanjut jika mendapatkan informasi tentang lokasi dan waktu kegiatan tersebut.
“Kami akan meminta Kabid Prestasi untuk meninjau kegiatan ini, agar tidak disalahgunakan, seperti dengan adanya minuman beralkohol atau petasan yang dapat mengganggu ketertiban dan keamanan,” tambahnya.
Dengan tegas, Muslimin menyatakan bahwa selama kegiatan tidak mengganggu ketertiban dan keamanan lingkungan, pihaknya tidak akan menghalangi.
“Selagi tidak ada yang dirugikan, kami tidak akan mengganggu,” pungkasnya. (Alexa/Rdk)