Tanjung Redeb, Global-satu.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Berau telah menetapkan target ambisius untuk memperbaiki semua jalan rusak di wilayahnya pada tahun ini. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bidang Preservasi Jalan dan Jembatan DPUPR Berau, Junaidi, dalam sebuah pernyataan baru-baru ini.
Menurut Junaidi, untuk mencapai target tersebut, DPUPR Berau tidak hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Berau saja, tetapi juga mendapatkan tambahan anggaran dari sumber-sumber lain seperti bantuan keuangan (Bankeu) Provinsi Kalimantan Timur.
“Tiap tahun kami telah berupaya keras untuk menangani perbaikan jalan yang masih rusak, dan kami terus melihat penurunan presentase jalan rusak dari tahun ke tahun. Pada tahun 2023, kami berhasil memperbaiki jalan sepanjang 112,96 Km. Kami akan berusaha menambah panjang ruas jalan yang harus diperbaiki tahun ini,” ucap Junaidi
Selain fokus pada perbaikan jalan, DPUPR Berau juga aktif dalam meningkatkan jalan baik di dalam maupun di luar kota. Capaian ini mencakup pekerjaan aspal sepanjang 34,67 Km (14,02 Km di dalam kota dan 20,64 Km di luar kota) serta pekerjaan rigid beton (semenisasi) sepanjang 28,77 Km (17,34 Km di dalam kota dan 11,43 Km di luar kota) untuk mengubah kondisi jalan dari rusak ringan atau berat menjadi baik.
“Kami juga melakukan pemeliharaan jalan dengan pekerjaan tanah pilihan sepanjang 49,52 Km untuk memperbaiki kondisi jalan dari rusak ringan atau berat menjadi kondisi sedang,” tambahnya.
Junaidi menekankan bahwa upaya tahunan dalam perbaikan dan pemeliharaan jalan tersebut bertujuan untuk mengurangi persentase jalan yang rusak akibat penggunaan dan pengaruh kendaraan setiap tahun.
Dengan demikian, DPUPR Berau terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan guna mendukung mobilitas masyarakat dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Indraoey/rdk/adv