Kutai Kartanegara, Global-satu.com — Dalam rangka memperingati Hari Hipertensi Sedunia tahun 2024, Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Loa Janan bersinergi dengan Pemerintah Desa Loa Janan Ulu, menggelar pemeriksaan kesehatan gratis, Minggu (9/6/2024).
Kegiatan itu dilaksanakan di Posyandu Angsoka, Jalan Manunggal, Desa Loa Janan Ulu, Kutai Kartanegara (Kukar).
Kepala Puskesmas Loa Janan, Rusliansyah Efendi menyambut baik kegiatan tersebut.
“Kami bersyukur karena kegiatan ini berjalan sukses di Kecamatan Loa Janan, sejalan dengan peringatan Hari Hipertensi Sedunia yang diadakan serentak di Kutai Kartanegara. Dengan antusiasme warga, kami berhasil memeriksa 156 pasien, melebihi target awal kami sebanyak 110 orang,” katanya.
Rusli sapaan akrabnya, mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya acara tersebut.
“Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih yang tidak terhingga kepada pemerintah kecamatan, kepala desa, PKK, dan semua elemen masyarakat yang telah berpartisipasi aktif,” lanjutnya.
Ia menjelaskan, acara ini terbuka untuk usia mulai dari 15 tahun hingga para lansia. Kegiatan pemeriksaan mencakup pengecekan tekanan darah, kadar kolesterol, gula darah, dan asam urat, disertai dengan penyuluhan kesehatan dan aktivitas senam bersama.
“Bagi warga yang teridentifikasi memiliki kondisi kesehatan tertentu, kami akan memberikan arahan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut di puskesmas,” imbuhnya.
Rusli berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan.
“Harapan kami adalah puskesmas dapat terus menjadi pusat layanan kesehatan yang memberikan manfaat nyata bagi warga. Kami juga menginginkan masyarakat untuk lebih proaktif dalam memeriksakan kesehatan mereka secara berkala,” sebutnya.
Selain itu, Kepala Bidang P3L Dinas Kesehatan Kutai Kartanegara, Supriyadi memberikan informasi bahwa daerahnya telah mencapai target pemeriksaan kesehatan tertinggi di antara sepuluh kabupaten/kota di wilayah tersebut.
“Dengan rasa syukur, kami berhasil melakukan 4.267 pemeriksaan, yang merupakan jumlah tertinggi di antara kabupaten/kota lain, dan ini merupakan rekor baru MURI,” ungkapnya.
Ditambahkan Kepala Desa Loa Janan Ulu, Supariyo kegiatan tersebut mencapai target yang diinginkan pihaknya.
“Kami mengadakan kegiatan ini sesuai dengan petunjuk dari Camat dan Puskesmas Loa Janan. Kami senang karena acara ini berjalan lancar dengan kehadiran 156 peserta yang menjalani pemeriksaan. Kami berharap akan ada tindak lanjut dari Dinas Kesehatan dan puskesmas terkait dengan hasil pemeriksaan kesehatan warga,” pungkasnya.
Kegiatan ini juga melibatkan Posyandu, Posbindu, BKKBN, PKK, dan Desa Siaga, yang memiliki peran masing-masing dalam menggerakkan masyarakat untuk menjaga kesehatan secara mandiri. (Alexa/Rdk)