TANJUNG REDEB, Global-Satu.Com – Kekurangan dokter spesialis di Kabupaten Berau kembali menjadi sorotan, Anggota DPRD Berau, Ratna, menyampaikan kritik terhadap minimnya jumlah dokter spesialis yang berdampak pada kurang optimalnya pelayanan kesehatan di daerah tersebut.
Ratna menegaskan bahwa Pemkab Berau perlu segera mengalokasikan anggaran khusus untuk menambah tenaga dokter spesialis di rumah sakit yang ada.
Untuk itu, Ratna menyatakan bahwa kekurangan dokter spesialis menyebabkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Berau jauh dari memadai.
“Saat ini rumah sakit di Berau masih sangat minim dokter spesialis. Hal ini jelas berpengaruh pada kualitas pelayanan yang diterima oleh masyarakat. Oleh karena itu, penambahan tenaga dokter spesialis menjadi sangat penting,” ujar Ratna, Minggu (29/9/2024).
Ratna menambahkan bahwa Pemkab seharusnya menyiapkan anggaran untuk program pendidikan lanjutan (Diklat) bagi dokter di Berau. Anggaran tersebut harus mencakup pendidikan jenjang spesialis hingga subspesialis, karena kebutuhan akan dokter spesialis semakin mendesak.
“Pemerintah daerah harus segera bertindak agar kesehatan yang berkualitas bisa tercapai di Berau,” lanjut Ratna.
Selain itu, ia juga menyoroti pembangunan rumah sakit yang sedang dilakukan Pemkab Berau. Menurutnya, penambahan fasilitas rumah sakit akan sia-sia jika SDM tenaga kesehatan, terutama dokter spesialis, tidak mencukupi.
“Percuma ada banyak rumah sakit kalau SDM-nya, terutama dokter spesialis, masih sangat kurang,” katanya.
Ratna juga menyoroti pelayanan kesehatan yang tidak berjalan optimal pada akhir pekan. Ia menyampaikan keluhan dari masyarakat bahwa pelayanan rumah sakit pada hari Sabtu dan Minggu sering tidak tersedia karena minimnya dokter spesialis yang bertugas.
“Ketika hari Sabtu dan Minggu, dokter di rumah sakit sering kali tidak ada. Saya harap pemerintah dan pihak rumah sakit bisa mengatur agar ada dokter yang standby pada hari-hari tersebut,” ujar Ratna.
Ia berharap, baik legislatif maupun eksekutif, dapat bekerja sama untuk menanggapi keluhan masyarakat terkait layanan kesehatan dan segera mengambil langkah untuk menambah jumlah dokter spesialis di Berau.
Nada/Rdk/Adv