.
.
.BERAU, Global-Satu.Com – Anggota DPRD Berau, Sutami, menyoroti sejumlah permasalahan yang dihadapi masyarakat pesisir khususnya di wilayah Biatan, Talisayan, Batu Putih, dan Biduk-biduk. Salah satu masalah yang paling dikeluhkan adalah terkait ketersediaan pupuk subsidi bagi petani perkebunan.
Dalam pernyataannya, Sutami mengungkapkan bahwa banyak petani mengeluhkan jumlah pupuk yang dipesan tidak sesuai dengan yang diterima.
“Dari 100 ton pupuk yang dipesan oleh petani, hanya 23 ton yang sampai, sisanya kami curigai dialihkan ke kebun-kebun perusahaan swasta,” kata Sutami, Senin (21/10/2024).
Ia menegaskan bahwa hal ini harus diawasi dengan ketat agar pupuk yang dipesan benar-benar tersalurkan sepenuhnya kepada para petani yang membutuhkan. Selain itu, Sutami juga menyoroti perbedaan harga pupuk antara daerah pesisir dan wilayah lain. Meskipun belum ada bukti pasti, Sutami menduga adanya potensi permainan harga oleh pihak perusahaan.
“Kami ingin membuka permasalahan ini secara transparan agar masyarakat tahu penyebabnya,” ujarnya.
Nada/Rdk/Adv
