.
.
.BERAU, Global-Satu.Com – Ribuan warga Toraja memadati kampanye Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Berau, Madri Pani (MP) dan Agus Wahyudi (AW), di Paribo, Kecamatan Gunung Tabur, pada pukul 20.00 WITA, Jumat (8/11/2024). Kehadiran warga dalam jumlah besar tersebut mencerminkan dukungan yang luas terhadap paslon nomor urut 1 pada Pilkada Berau 2024.
Dalam orasinya, Madri Pani (MP) menekankan pentingnya semangat kebersamaan dan toleransi di tengah keberagaman suku, agama, dan ras yang ada di Kabupaten Berau.
“Kita hadir untuk saling menghargai perbedaan, baik suku, agama, dan ras, yang dibungkus dalam bingkai kebinekaan,” ujar Madri di hadapan ribuan masyarakat Toraja.
Untuk itu, Madri menegaskan bahwa seorang pemimpin harus dapat menjangkau semua golongan. Ia menekankan pentingnya merangkul perbedaan dan menjunjung rasa saling menghormati antarwarga.
“Jika terpilih sebagai Bupati, kami akan membenahi pendidikan, khususnya jenjang SD dan SMP, mulai dari seragam hingga buku LKS yang akan diberikan secara gratis. Kami juga akan menyediakan beasiswa bagi siswa berprestasi, mulai dari SD hingga perguruan tinggi S1 dan S2,” papar Madri.
Selain bidang pendidikan, Madri Pani menyampaikan visi mereka untuk memanfaatkan APBD Berau yang mencapai Rp 6 triliun demi kesejahteraan seluruh masyarakat. Madri menyoroti program untuk sektor pertanian, dengan menjanjikan bantuan bibit kelapa sawit dan pupuk gratis bagi para petani, khususnya warga Paribo yang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani.
Pada sektor kesehatan, Calon Wakil Bupati Berau, Agus Wahyudi menawarkan solusi bagi warga kurang mampu dengan menggratiskan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan non-upah untuk petani, nelayan, pedagang, dan pekerja serabutan. Dengan skema ini, Agus berharap tidak ada lagi warga yang kesulitan mendapatkan layanan kesehatan.
“Jika terjadi musibah pada kepala keluarga, Pemda akan memberikan santunan hingga Rp 200 juta, dan pendidikan anak-anak mereka hingga perguruan tinggi akan ditanggung oleh Pemda,” jelas Agus.
Agus Wahyudi juga berencana menyediakan pinjaman tanpa agunan hingga Rp 50 juta melalui Bank BPD Kaltim, guna mendukung UMKM dan menggerakkan ekonomi lokal. Selain itu, mereka akan melanjutkan program ‘Warga Berkarya’ yang mengalokasikan bantuan Rp 200 juta per RT, dikelola secara transparan oleh Pemda, guna mendukung kegiatan ekonomi warga.
Terakhir, MP-AW berkomitmen untuk mengatasi semua kendala tersebut jika mereka terpilih pada Pilkada 27 November mendatang.
Menutup acara, Madri Pani dan Agus Wahyudi membuka perlombaan domino sebagai bentuk perayaan kebersamaan. Mereka mengajak masyarakat Paribo untuk memberikan dukungan pada paslon nomor 1, dengan harapan seluruh permasalahan warga Paribo dapat teratasi melalui program kerja yang telah dirumuskan untuk kesejahteraan Berau.
Nada/Rdk/Adv
