.
.
.Berau, Global-satu.com – DPD KNPI Kabupaten Berau sukses menyelenggarakan KNPI CUP Mini Soccer 2024, yang berlangsung selama tujuh hari di penghujung tahun 2024. Tim dari KUPP Syahbandar Berau raih juara pertama.
Ketua DPD KNPI Berau, Hardiansyah atau yang akrab disapa Hardi, ungkapkan rasa syukurnya atas kelancaran dan kesuksesan kegiatan tersebut. Dirinya menilai kegiatan turnament Mini Soccer yang diadakan berjalan lancar, kondusif, dan seluruh pemain tetap menjunjung tinggi sportivitas.
“KNPI CUP Mini Soccer 2024 bisa dibilang sukses besar,” ucap Hardi. Minggu (15/12/2024).
Menurut Hardi, pemilihan mini soccer sebagai cabang olahraga dalam turnamen ini didasarkan pada faktor efisiensi. Mini soccer menjadi alternatif yang tepat karena durasi permainan lebih singkat dan lapangan lebih kecil, sehingga risiko gangguan teknis berkurang. Apalagi dirinya menilai Mini Soccer sangat minim kerusuhan di antara para pendukung.
Hardi juga menyampaikan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah menciptakan ruang bagi pemuda untuk menunjukkan bakat dan menjalin kebersamaan melalui olahraga. Terbukti dengan adanya 32 tim dari berbagai kecamatan dan klub di Kabupaten Berau yang mengikuti, serta adanya partisipasi beberapa pemain dari luar daerah.
“Antusiasme sangat tinggi karena formatnya terbuka. Ini menunjukkan bahwa olahraga memiliki daya tarik luar biasa untuk menyatukan semua kalangan,” tambah Hardi.
Hardi juga menjelaskan, meski menghadapi keterbatasan dana dan sponsor, DPD KNPI Berau tetap berhasil mengadakan turnamen Mini Soccer ini. Hal tersebut disebutnya, juga tidak terlepas dukungan dari DPRD Berau dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora).
Namun di balik kesuksesan tersebut, Hardi juga berharap agar ke depannya lebih banyak stakeholder, termasuk perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Berau, dapat berkontribusi sebagai sponsor untuk mendukung kegiatan pemuda. Apalagi KNPI CUP Mini Soccer akan menjadi agenda tahunan, dengan piala bergilir sebagai simbol prestasi.
“Kami berkomitmen menjadikan turnamen ini rutin dilaksanakan. Ke depannya, kami juga akan membuka kategori untuk tim putri agar lebih inklusif,” tambahnya
Turnamen ini menghasilkan KUPP Syahbandar sebagai Juara 1, disusul oleh Arlene FC (Juara 2), Saturut FC (Juara 3), dan Forsgi FC (Juara 4). Total hadiah yang disediakan mencapai Rp 40 juta, Selain itu, Hardi menyebut penghargaan The Best Player dan Top Scorer juga diberikan untuk memotivasi para pemain.
Hardi berharap agar kegiatan ini bisa menjadi wadah bagi pemuda untuk berkembang. Dengan kegiatan ini, diharapnya bisa memunculkan talenta-talenta baru, menyalurkan hobi para pemuda, dan mempererat kebersamaan.
“Olahraga adalah media terbaik untuk menyatukan generasi muda,” pungkasnya.
Indra/Rdk
