.
.
.Berau, Global-satu.com – Kebutuhan air bersih di Kampung Tabalar Ulu masih menjadi persoalan. Pemanfaatan Intake yang ada di Kampung Tabalar Ulu pun diharapkan mampu memenuhi kebutuhan Air bersih tersebut.
Sebagai informasi, Intake adalah bangunan penangkapan air baku yang berasal dari sungai ke instalasi pengolahan. Fungsinya yakni untuk mengambil air baku dari permukaan dan dialirkan ke unit-unit pengolahan.
Namun hingga saat ini, Intake yang berada di Kampung Tabalar ulu, hingga kini belum beroperasi. Padahal Kepala Kampung Tabalar Ulu, sebelumnya telah mengusulkan ke Pemerintah Daerah agar Intake tersebut dapat difungsikan.
Kepala Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Batiwakkal, Saipul Rahman mengatakan, sebelumnya DPRD Berau telah melakukan pemanggilan. Dirinya menyampaikan bahwa apabila Pemkab Berau telah menugaskan kepada Perumda Batiwakkal untuk menjalankan operasional, Perumda Batiwakkal akan siap melaksanakan.
Namun, Saipul menjelaskan bahwa apabila penyerahan Intake untuk di operasional oleh Perumda Batiwakkal harus siap pakai. Menurutnya hingga saat ini masih banyak kekurangan yang perlu di lengkapi.
“Waktu diserahkan ke masyarakat desa memang bisa dipakai, namun sempat ada banjir hingga menyebabkan operasional berhenti, ketika mau di operasionalkan kondisinya sudah tidak dapat di operasionalkan” ucapnya, Jumat (29/11/2024).
Sehingganya Perumda Batiwakkal masih menunggu pembenahan yang dilakukan oleh Dinas PUPR. Apabila memang telah siap, Saipul sebut Perumda Batiwakkal siap mengoperasionalkan.
Dilain tempat, Kepala Kampung Tabalar Ulu, Derviansyah saat dikonfirmasi oleh tim liputan Global-satu.com menyebut bahwa saat ini telah ada pembenahan yang dilakukan oleh Dinas PUPR kabupaten Berau.
“Sudah ada saat ini pembenahan yang sementara telah dilakukan oleh Dinas PUPR, namun masih belum selesai, kita masih menunggu,” katanya, Senin (02/12/2023).
Dirinya juga mengungkapkan nantinya apabila dapat dioperasionalkan, dirinya ingin agar pengelolaan dan pengoperasian Intake tersebut dapat dilakukan oleh Pemerintah Kampung.
Dervi menganggap apabila Intake tersebut dapat beroperasi kembali, hal tersebut dapat mengatasi krisis air bersih di Kampung Tabalar Ulu.
Indra/Rdk/Adv
