Berau, Global-satu.com – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Syarifatul Syadiah, gelar sosialisasi bertajuk Penguatan Demokrasi Daerah ke-1 dengan tema “Demokrasi di Era Reformasi” pada Sabtu malam, (25/01/2025). Acara yang berlangsung ini diadakan di Jalan Pulau Panjang, Kelurahan Gunung Panjang, Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang prinsip-prinsip demokrasi, khususnya dalam konteks pemerintahan daerah, serta pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam proses politik.
Acara ini dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat, mahasiswa, serta tokoh-tokoh lokal yang tertarik untuk lebih memahami bagaimana demokrasi bekerja di tingkat daerah.
Elok Wisantoyo sebagai narasumber dalam sosialisasi ini. mengungkapkan pentingnya peran serta masyarakat dalam memperkuat sistem demokrasi, terutama di era reformasi yang telah membawa banyak perubahan dalam politik Indonesia.
Ia menyoroti bagaimana masyarakat bisa lebih berperan dalam pengambilan keputusan di tingkat daerah, serta tantangan yang dihadapi dalam memastikan demokrasi berjalan secara transparan dan inklusif. Demokrasi disebutnya bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga tentang bagaimana masyarakat bisa terlibat dalam setiap proses yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari.
Doni Firmansyah, yang bertugas sebagai moderator, memandu jalannya acara dengan membuka sesi tanya jawab bagi para peserta. Doni mengajak peserta untuk lebih kritis terhadap isu-isu demokrasi dan mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang peran mereka dalam memperkuat demokrasi lokal.
Syarifatul Syadiah, sebagai penyelenggara acara, dalam sambutannya menyampaikan bahwa sosialisasi ini adalah bagian dari upaya DPRD Kaltim untuk mendorong masyarakat agar lebih peduli terhadap proses politik dan pengambilan keputusan di tingkat daerah.
ia pun mengungkapkan masyarakat tidak hanya berperan sebagai pemilih di pileg atau pilkada saja. Namun demi penguatan demokrasi, masyarakat Harus ikut memberikan hak suaranya berupa usulan, masukan, saran atau kritikan yang membangun terhadap kebijakan pemerintah.
“Dengan membuat forum2 musyawarah. Jadi keputuaan yang diambil sifatnya sudah melalui mekanisme bottom up.” kata syarifatul.
Acara ini mendapat antusiasme positif dari masyarakat yang hadir. Beberapa peserta menyampaikan bahwa sosialisasi semacam ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran politik masyarakat, khususnya di daerah-daerah yang masih minim informasi tentang demokrasi.
“Kami merasa lebih paham sekarang bagaimana demokrasi itu bekerja di tingkat daerah, dan apa yang harus kami lakukan agar suara kami didengar,” kata salah seorang peserta.
Dengan sosialisasi ini, Syarifatul Syadiah berharap bisa membangun kesadaran politik yang lebih tinggi di kalangan masyarakat Kalimantan Timur, khususnya di Kabupaten Berau, dan mengajak mereka untuk lebih terlibat dalam memperkuat demokrasi di daerah.
Indra/Rdk