.
.
.Berau, Global-Satu.Com – Dinas Kesehatan Kabupaten Berau menggelar seminar dan deteksi dini hipertensi pada anak sekolah di Kabupaten Berau. Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang bahaya hipertensi dan pentingnya deteksi dini.
Asisten I Setda Berau, M Hendratno dalam sambutannya mengatakan bahwa hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah gangguan kesehatan yang menjadi sumber penyakit lainnya. Data menunjukkan bahwa sekitar 20% atau 4.528 orang yang mengikuti pengecekan kesehatan di Dinas Kesehatan perbulan Mei 2024 tercatat mengalami hipertensi.
“Bahwa penderita hipertensi tidak lagi mengenal usia. Banyak anak belia dengan gaya hidupnya yang menderita hipertensi. Umumnya disebabkan oleh kelebihan berat badan, kurangnya aktivitas fisik, dan kelebihan asupan garam pada makanan yang mereka konsumsi,” kata Hendratno, Rabu (12-02/2025) .
Dalam kesempatan tersebut, Hendratno mendorong jajaran Dinas Kesehatan bersama perangkat terkait untuk terus meningkatkan kewaspadaan melalui deteksi dini hipertensi. Ia juga berharap peran dari para guru di sekolah untuk memberikan edukasi kepada anak-anak tentang pola hidup sehat, seperti berolahraga dan konsumsi makanan bergizi.
Hendratno juga menambahkan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang bahaya hipertensi dan pentingnya deteksi dini. Ia berharap bahwa kegiatan tersebut dapat membantu mencegah peningkatan angka penderita hipertensi di Kabupaten Berau.
“Tugas utama kita adalah bagaimana anak-anak bisa menyiapkan diri dan fisik untuk menerima pembelajaran dan pembelajaran yang dari sekolah itu harus bisa diterapkan di pola berpikir, pola bersikap, dan bertindak,” kata Hendratno.
Hendratno juga mengingatkan bahwa hipertensi dapat menyebabkan penyakit jantung, stroke, dan ginjal. Oleh karena itu, Ia mengatakan harus meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang bahaya hipertensi dan pentingnya deteksi dini.
Nada/Rdk
