.
.
.Berau,Global-Satu.Com – Kondisi layanan kesehatan di Berau kembali menjadi sorotan. Meskipun pemerintah telah membangun rumah sakit baru, pertanyaan mengenai kapan fasilitas tersebut dapat difungsikan masih belum terjawab. Sementara itu, RSUD Dr. Abdul Rivai yang menjadi andalan masyarakat dinilai masih memiliki banyak kekurangan yang perlu segera dibenahi.
Ketua DPRD Berau, Dedy Okto Nooryanto, menegaskan bahwa masyarakat membutuhkan akses kesehatan yang layak saat ini, bukan sekadar menunggu rumah sakit baru yang belum tentu bisa beroperasi dalam 5-10 tahun ke depan.
“Masyarakat ingin rumah sakit yang ada saat ini diperbaiki atau dibangun ulang agar lebih baik. Jika kita hanya menunggu rumah sakit baru, kasihan masyarakat kita yang membutuhkan layanan medis segera,” tegas Dedy, Senin (03/03/2025).
Ia pun mendorong agar RSUD Abdul Rivai segera diperbaiki dengan anggaran yang tidak terlalu besar, tetapi dapat meningkatkan kualitas layanan. Dedy mengatakan ruangan yang ada sudah diperbaiki, sehingga bisa dialihkan ke bagian depan. Setelah itu, pembangunan bisa dilakukan di bagian belakang, hal tersebut adalah cara bertahap yang lebih efisien.
Saat melakukan peninjauan langsung, Dedy menemukan kondisi ruang perawatan yang kurang layak, dengan delapan pasien berada dalam satu ruangan dan enam pasien lainnya hanya mendapatkan satu kipas angin.
“Kalau seperti ini, kasihan pasien. Saya sudah tanyakan ke kepala rumah sakit, katanya memang tidak ada ruangan lain,” ujarnya.
Melihat kondisi tersebut, Dedy meminta agar pembenahan dilakukan tanpa menunggu rumah sakit baru selesai dibangun. Dengan langkah ini, masyarakat tetap mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik tanpa harus menghadapi keterbatasan fasilitas dalam jangka waktu yang lama.
Terakhir, Dedy berharap pemerintah daerah dapat segera mengambil tindakan untuk meningkatkan layanan kesehatan, sehingga kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi dengan lebih baik.
Nada/Rdk/Adv
