BERAU, Global-satu.com – Kekurangan tenaga kebersihan untuk angkutan sampah di kawasan pesisir selatan Berau terus menjadi persoalan. Hal ini pun menjadi tuntutan bagi Pemerintah Kabupten (Pemkab) Berau putar otak siasati masalah sampah.
Hal ini ditegaskan anggota DPRD Berau, Abdul Waris. Dikatakannya, meski untuk perekrutan Pegawai Tidak Tatap (PTT) di lingkup Pemkab Berau tidak memungkinkan, tetapi ada beberapa cara yang bisa diupayakan agar kekurangan personel bisa ditambal.
“Yang tidak boleh itu pengangkatan PTT atau honorer. Jadi Outsourcing aja,” papar Waris, (6/4/2025).
Kendati pemerintah daerah akan dibebankan dari sisi anggaran, disebutkan Waris ini adalah solusi terbaik jika ingin memaksimalkan kekurangan personel selama ini.
Namun, pemerintah daerah pun diminta selektif dalam mencari personel tambahan. Sebab, agar tidak terjadi kendala selama program berjalan.
“Supaya fungsi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu bisa berjalan optimal,” jelasnya.
Ia berharap, pemerintah daerah bisa mengambil langkah konkrit untuk memecahkan situasi kurangnya tenaga saat ini. Mengingat hanya ada beberapa personel yang bekerja dengan cakupan wilayah yang cukup besar.
“Harus ada keberanian dari OPD. Seperti beberapa instansi lainnya memberlakukan sistem kontrak. itu aja solusinya,” tutup Waris
Indra/Rdk/Adv