.
.
.BERAU, Global-satu.com – Anggota DPRD Berau dari Komisi II, Sutami, meminta Pemerintah Kabupaten Berau segera mengambil langkah konkret untuk mengendalikan serangan hama ulat grayak frugiperda (UGF) yang dilaporkan menyerang lahan jagung petani di Kecamatan Bidukbiduk. Menurut data Dinas Pertanian, serangan terjadi secara sporadis di area seluas sekitar 4 hektare.
Sutami menegaskan pentingnya penyemprotan insektisida yang tepat waktu dan penggunaan perangkap feromon untuk memantau populasi ulat.
“Pemerintah harus menyediakan bantuan sarana dan prasarana pengendalian hama, serta memastikan petani mendapatkan pestisida ramah lingkungan,” katanya, Jumat (11/4/2025).
Ia juga mendorong pelaksanaan pelatihan lapang bagi petani mengenai pengelolaan hama terpadu (IPM). Menurut Sutami, metode IPM akan meminimalkan kerusakan tanaman tanpa merusak ekosistem setempat.
Selain itu, Sutami meminta alokasi anggaran darurat untuk kompensasi kerugian petani yang terdampak.
“Jika tidak segera ditangani, kerugian petani bisa membengkak dan memicu masalah sosial-ekonomi,” tutupnya
Indra/Rdk/Adv
